NarasiTime.id – Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu melakukan konsolidasi terkait Rest Area Puncak, termasuk dengan PT Perkebunan Nusantara III dan juga PT Sumber Sari Bumi Pakuan, pemilik kebun teh di Gunung Mas Puncak.
Asmawa Tosepu bersama jajaran SKPD hasil konsolidasi Pemkab Bogor akan menghadirkan Gerai Pelayanan Publik, Klinik Kesehatan, Unit Damkar, Dishub, Satpol PP, Kadin dan lainnya hingga Rest Area Puncak bisa menjadi destinasi wisatawan.
“Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) berikut Kadin dan lainnya hari ini melakukan konsolidasi, agar penataan di Kawasan Puncak khususnya Rest Area Puncak menjadi komprehensif,” ungkap Asmawa Tosepu kepada wartawan, Minggu (7/7/2024).
Pemkab Bogor akan meminjam lahan ke PT Perkebunan Nusantara III untuk nantinya dibangun beberapa wahana wisata hingga SPBU.
“Saya yang akan pimpin langsung melobby PT Perkebunan Nusantara III agar meminjamkan lahannya yang kurang produktif, seluas lebih dari dua hektare. Dengan suppport Kadin Kabupaten Bogor, kami akan bangun SPBU dan beberapa wahana wisata,” tutur Asmawa Tosepu.
Asmawa menjelaskan bahwa pembenahan atau penyempurnaan Rest Area Puncak akan dilaksanakan dengan menggunakan Anggaran Pendapatan Brlanja Daerah (APBD) murni maupun perubahan.
“Kalau yang bisa dibangun dengan dana Corporate Social Responsbility (CSR) itu sudah berjalan, selain itu kami juga akan melakukan pembenahan dengan menggunakan APBD murni maupun perubahan,” jelas Asmawa Tosepu.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor Wawan Hikal Kurdi turut mengapresiasi langkah Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu dan jajaran, pihaknya pun siap mendukung dari persiapan anggaran.
“Kalau memang dibutuhkan dari APBD Perubahan, DPRD Kabupaten Bogor siap duduk bareng agar Rest Area Puncak semakin layak diminati wisatawan baik nusantara maupun mancanegara,” tukas Wawan Hikal Kurdi. (*)
