NarasiTime.id – Elektabilitas Ade Ruhandi alias Jaro Ade berada di atas 50 persen berdasarkan hasil survei Lembaga Visi Nusantara Maju (Vinus) ketika meminta pendapat warga Kabupaten Bogor, siapa kandidat yang pantas jadi Bupati Bogor.
Jaro Ade mengungguli kandidat bakal calon bupati (Bacabup) lainnya dengan persentase 50,56 persen.
“Ini hasil survei kami yang melibatkan 1.600 responden sebagai sampel dengan marjin eror 2,5 persen. Survei yang digelar bulan Juli lalu itu, tim kami melakukan wawancara langsung dengan masyarakat di 436 desa/kelurahan di 40 kecamatan,” tutur Direktur Lembaga Visi Nusantara Maju, Yusfitriadi, kepada wartawan, Kamis (1/8/2024).
Yusfitriadi mengungkapkan, saat melaksanakan survei, nama Jaro Ade, begitu terkenal di masyarakat baik di perkotaan maupun pedesaan, sehingga ketika disodorkan pertanyaan siapa bakal calon bupati (Bacabup) Bogor, responden banyak yang menjawab Jaro Ade.
“Survei yang kami lakukan ini tujuannya hanya ingin mengetahui sampai sejauh mana warga Kabupaten Bogor, tahu akan calon pemimpinnya kedepan. Nah, kunci tingginya persentase keinginan warga Kabupaten Bogor, pada Jaro Ade, untuk menjadi Bupati Bogor, karena beliau (Jaro Ade) aktif berkomunikasi dengan warga yang ditemuinya dan itu bukan dilakukan jelang Pilbup saja, tapi sejak 5 tahun lalu, saat Jaro Ade, gagal di Pilbup 2018 lalu,” ujar Yusfitriadi.
Sementara itu, dari sisi elektabilitas sebagai bakal calon bupati (Bacabup) Jaro Ade, kata Yusfitriadi, tetap berada di atas dengan persentase mencapai 41,56 persen.
“Hasil survei kami tak jauh berbeda dengan hasil dari dua lembaga survei sebelumnya yang menempatkan Jaro Ade, di posisi teratas,” tutup Yusfiriadi.
Jaro Ade merupakan tokoh politik di Kabupaten Bogor, yang bernaung di bawah bendera Partai Golkar.
Dia mengawali karir politiknya sebagai Kepala Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya. Puncak karir Jaro Ade, ketika putra Bogor Barat itu menduduki posisi Ketua DPRD Kabupaten Bogor, periode 2014-2019. (*)
