NarasiTime.id – Pasangan calon bupati dan wakil Bupati Bogor nomor urut 1 (satu), Rudy Susmanto – Ade Ruhandi alias Jaro Ade terus bergerak dan tak pernah lelah untuk terus bersosialisasi kepada masyarakat Kabupaten Bogor.
Jumat 27 September 2024, calon wakil bupati Bogor, Jaro Ade melaksanakan solat Jumat di Masjid Raya Baiturrahmah, Kampung Sesepan Kaum,RT 04/ 07, Desa Bendungan, Kecamatan Ciawi, Kabupaten Bogor, bersama ulama dan para tokoh dan ratusan masyarakat.
“Kedatangan saya ke sini, untuk solat Jumat disini tidak lain tidak bukan hanya untuk bersilaturahmi. Dulu saya sering ke sini, berdiskusi disini dengan senior saya, sahabat saya almarhum bapak Endang Kosasih, mantan ketua DPRD Kabupaten Bogor,” ujar Jaro Ade.
Usai melaksanakan solat jumat, Jaro Ade membagi-bagikan makan gratis kepada masyarakat sekitar masjid, setelah itu berziarah ke makam almarhum Endang Kosasih, mantan Ketua DPRD Kabupaten Bogor disaat Bupati Bogor Agus Utara, Makam R. Saleh Brajakusumah yang sebelahan dengan Masjid Raya Baiturrahmah.
“Makan siang gratis merupakan salah satu program yang masuk dalam visi misi paslon Rudy Susmanto – Jaro Ade dan program makan siang gratis itu selaras dengan program pemerintah pusat,” tutur Jaro Ade.
Tak bosan-bosan Jaro Ade selalu menghimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga keamanan, ketertiban dan kondusifitas selama masa Pilkada Kabupaten Bogor.
“Saya akan terus dan selalu mengajak masyarakat yang sudah memiliki KTP agar datang ke TPS. Pergunakan hak suara dengan bijak, karena satu suara menentukan masa depan Kabupaten Bogor,” pungkas Jaro Ade.
Sementara itu, tokoh agama dan juga toko masyarakat, KH. Abdurrahman Bustomi mengatakan, pasangan Rudy Susmanto – Jaro Ade merupakan pasangan yang sangat ideal. Karena, keduanya memiliki karir politik yang cukup cemerlang dan merupakan putra terbaik Kabupaten Bogor.
“Semoga pak Rudy dan pak Jaro Ade selalu diberikan kesehatan, selalu dirahmati Allah SWT. Dan, saat diberikan amanah oleh masyarakat menjadi bupati dan wakil bupati Bogor, bangun Kabupaten Bogor lebih baik, jalankan program yang bersentuhan langsung dengan masyarakat,” pinta KH. Abdurrahman. (*)