Beranda News Benarkah Ada Dugaan Mark-up Harga Dipembebasan Lahan Untuk SMP 4 Citeuruep? Ini...

Benarkah Ada Dugaan Mark-up Harga Dipembebasan Lahan Untuk SMP 4 Citeuruep? Ini Penjelasan Warga

Pengadaan lahan
Salah satu tokoh masyarakat Citeureup Idris mencium adanya dugaan mark-up di pembebaan lahan SMP 4 Citeureup. (ist)

NarasiTime – Seperti tidak kehabisan akal dalam meloloskan anggaran, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor ‘kekeh’ ingin melancarkan niatnya menggelontorkan uang rakyat.

 

Rencana awal, Disdik berencana membeli lahan seluas kurang lebih 7.000 meter persegi di bawah kolong Sutet di Desa Leuwinutug, karena mendapat kritikan pedas dari berbagai kalangan akhirnya Disdik membatalkannya.

 

Bukan berarti batal pembeliannya, uang sebesar Rp 17,5 miliar itupun bagaimana caranya agar terserap dan akhirnya opsi lain dipilih yakni membeli lahan yang lain.

 

“Kabarnya, Disdik tetap akan membeli lahan untuk SMPN 4 Citeureup, namun lokasinya pindah ke Kampung Jelok Setu, Desa Leuwinutug, Kecamatan Citeureup,” ujar Idris Santoso warga Desa Sukahati, Kecamatan Citeureup dikutip dari Bogortoday.com, Senin (25/09/2023)

Baca Juga :  Masuki Tahapan Pilkada, Ketua DPRD Rudy Susmanto Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas

 

Namun, Idris mencium adanya bau permainan busuk yang di lakukan para oknum, yakni adanya dugaan mark up harga tanah yang jika dilihat dari NJOP nya, harga tanah di Jelok Setu Rp335.000 permeter persegi.

 

“Anggap saja harga pasaran di Jelok Seto Rp 750.000, jika dikalikan dengan luas tanahanya 7.000 meter persegi maka totalnya sebesar Rp 5.250.000.000, kenapa Disdik menganggarkan Rp 17,5 miliar,” tanya Idris.

 

“Tentunya, ini sangat menyakiti hati rakyat dikala 30 kecamatan 123 desa di Kabupaten Bogor sedang mengalami krisis air bersih,” imbuhnya dia.

 

Anehnya lagi, sambung dia, mengapa Disdik ‘ngotot’ ingin membeli lahan di Desa Leuwinutug, padahal di Desa Sukahati sudah disiapkan lahan gratis yang luasannya cukup untuk membangun sebuah gedung sekolah SMPN 4 Citeureup.

Baca Juga :  Bima Arya Memberhentikan Kepsek SD yang Pecat Guru Pelapor Pungli

 

“Kenapa sih Disdik ngotot banget pengen beli lahan di Desa Leuwinutug, apakah punya hubungan spesial dengan kepala desanya. Kan sudah jelas, Desa Suakahati siap menghibahkan lahan untuk pembangunan SMPN 4 Citeureup secara cuma – cuma alias gratis,” tegas dia.

 

Dia mengingatkan, agar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor tidak salah mengambil keputusan jika tidak ingin berurusan dengan hukum. Mengingat uang rakyat Rp 17,5 itu bukan angka kecil dan tentunya menjadi sorotan semua pihak termasuk penegak hukum.

 

“Ingat pak Kadis Dik, semua unsur semua element masyarakat Kabupaten Bogor termasuk para penegak hukum memantau persoalan ini. Jangan salah langkah jika tak ingin mengulang kesalahan yang sama yang pernah dilakukan Disdik Kabupaten Bogor beberapa tahun lalu,” pungkasnya.

Baca Juga :  Jaro Ade Dapat Rekomendasi Jadi Cabup dari PDI Perjuangan, Ini Kata Wanhay

 

Diberitakan sebelumnya, Seperti ada agenda mendesak, Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor tetap akan membeli dan membangun gedung SMPN 4 Citeureup di Desa Leuwinutug.

 

Bahkan Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bogor menargetkan tim appraisal untuk menafsirkan harga lahan SMPN 4 Citeureup di Desa Leuwinutug hingga Oktober 2023 mendatang.

 

“Di bulan Oktober ini maksimal udah pembebasan,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bogor, Juanda Dimansyah.

 

“Jadi (dibangun SMPN 4 Citeureup, red), sekarang juga sedang menghitung oleh aprisial nilai jualnya,” ujar Juanda.

 

Namun, Juanda mengaku, Disdik sudah mempersiapkan anggaran pembebasan lahan untuk pembangunan SMPN 4 Citeureup di Desa Leuwinutug.

 

Bahkan, kata dia, pihaknya juga telah membuat Detail Engineering Design (DED) untuk pembangunan SMPN 04 Citeureup yang akan dilakukan pada APBD 2024 nanti.(*)

<< SebelumnyaPDIP Nilai Cuma Koalisi Ganjar yang Pasti Daftar KPU: Lainnya Masih Dinamis
Selanjutnya >>Diantar Naik Motor, Anies Datangi Baintelkam Polri untuk Urus SKCK

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini