Beranda Kesehatan Cara Mewaspadai Masalah Kesehatan Setelah Lebaran

Cara Mewaspadai Masalah Kesehatan Setelah Lebaran

Ilustrasi (Roojai)

NarasiTime.id – Momen berkumpul bersama keluarga saat libur Lebaran kerap membuat kita lupa mengontrol makanan. Itulah mengapa pentingnya untuk Anda mewaspadai beragam penyakit yang bisa timbul setelah Lebaran.

Suasana sukacita Lebaran tentu selalu terasa di setiap tahunnya. Meski begitu, kesehatan Anda tetap menjadi prioritas utama, terutama saat kumpul dengan keluarga banyak menyantap
makanan berlemak dan kolesterol tinggi, hingga yang serba-manis.

Dengan beragam masakan khas Lebaran yang kerap menjadi ancaman kesehatan jika tak dikontrol, tentu Anda harus mewaspadainya agar Anda terhindar dari berbagai penyakit pasca-Lebaran.

Untuk itu, Roojai, memaparkan cara mewaspadai masalah
kesehatan pasca Lebaran.

Baca Juga :  Mudik Lebaran Tenang dan Nyaman Saat Cuaca Ekstrem

Mengapa Perlu Menjaga Kesehatan Setelah Lebaran?
Setelah sebulan berpuasa, kita sering kali merayakan akhir Ramadan dengan menyantap berbagai hidangan lezat.

Bahkan, seringkali kita lupa untuk membatasi porsi dan memilih
makanan yang sehat. Padahal, banyak menyantap makanan enak setelah sebulan berpuasa dapat berdampak buruk pada kesehatan jika tidak diimbangi dengan pola makan seimbang dan olahraga yang cukup.

Terutama, saat Anda menjalani tradisi Lebaran bersama keluarga dan kerabat.

Bagaimana Cara Mencegahnya?

Untuk mencegah masalah kesehatan setelah Lebaran, Anda perlu mengatur pola makan dan gaya hidup yang sehat. Caranya, mulailah membatasi konsumsi makanan yang tinggi lemak,
gula, dan garam.

Baca Juga :  Catat, Ini 21 Penyakit yang Tidak Lagi di Tanggung BPJS Kesehatan

Pilihlah makanan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral untuk menjaga keseimbangan nutrisi tubuh Anda.

Selain itu, tetaplah aktif dengan melakukan olahraga secara teratur dan jangan lupa minum air yang cukup di setiap harinya.

Pentingnya Memiliki Asuransi Penyakit Kritis sebagai Antisipasi

Mempertimbangkan langkah-langkah antisipatif dalam menghadapi berbagai risiko kesehatan menjadi langkah selanjutnya untuk dilakukan. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memiliki asuransi penyakit kritis.

Setelah periode makan berlebihan dan kurangnya aktivitas fisik selama Liburan, tubuh kita dapat menjadi rentan terhadap berbagai jenis penyakit kritis.

Baca Juga :  Cara Menjaga Kesehatan Tubuh Saat Liburan Panjang di Tengah Musim Hujan

Banyak jenis-jenis penyakit kritis mengintai saat banyak makan dan kurang gerak, seperti penyakit jantung, stroke, dan penyakit
paru obstruktif kronik (PPOK).

Karena itu, memiliki perlindungan finansial yang memadai sangatlah krusial. Dengan memiliki asuransi penyakit kritis, Anda bisa lebih siap menghadapi berbagai risiko kesehatan yang
mungkin terjadi.

Asuransi ini akan memberikan perlindungan finansial bagi Anda dan keluarga dalam menghadapi biaya pengobatan dan perawatan yang mahal akibat penyakit kritis.

Dengan demikian, Anda tidak perlu khawatir terhadap beban finansial saat menghadapi kondisi sulit. (*)

<< SebelumnyaCisadane Resik Rescue dan BCA Insurance Beri Bantuan Korban Banjir Bandang di Bandung Barat
Selanjutnya >>Apakah Bos Atau Penipu? Penipuan Menyamar Sebagai Perintah Mendesak Dari Petinggi Kantor

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini