NarasiTime.id – DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor mengusung kadernya, Jaro Ade untuk menjadi calon bupati Bogor 2024 di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bogor yang digelar November 2024.
Golkar sempat menjalani lobi-lobi politik dengan menyambangi kantor DPC Partai Amanat Nasional dan DPC Partai Demokrat di Kabupaten Bogo.
Tampaknya ada kemajuan dalam lobi-lobi yang dilakukan Golkar sehingga partai yang dipimpin oleh Airlangga Hartarto ini membuat Memorandum of Understanding (Mou) koalisi bersama PAN dan Demokrat di Hotel Beth Kesegaran Theresia, Jalan Raya Gunung Geulis Golf 103 Pasir Angin Gadog.
“Ini adalah tahap awal, langkah besar yang diambil Golkar dan inilah awal perjuangan dan modal besar untuk kemajuan Kabupaten Bogor,” kata Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bogor, Wawan Hikal Kurdi, pada Kamis (9/5/2024).
Wawan mengaku optimistis Partai Golkar, PAN dan Partai Demokrat bisa memenangkan Pilkada Kabupaten Bogor.
Ketua DPD PAN Kabupaten Bogor, Arif Apdi, juga sepakat MoU yang dibuat bersama PAN dan Golkar jadi titik awal yang baik dalam memenangkan Jaro Ade.
“Mulai dari hari ini, kita sudah mulai bergerak menuju langkah – langkah berikutnya untuk mengawal dan memenangkan Jaro Ade jadi bupati Bogor,” tuturnya.
Ketua DPC Partai Demokrat, Dede Chandra Sasmita, mengungkapkan pihaknya akan bersama – sama mengawal dan menjadikan Jaro Ade menjadi bupati Bogor.
“Saya meminta kepada Jaro Ade agar jangan pernah melupakan partai pengusung pada Pilkada 2028 lalu. Pilkada kali ini 2024, kami ( Partai Demokrat, red) tentunya siap melakukan penandtanganan MoU kembali dengan Golkar,” katanya.
Dia juga mengiintruksikan kepada seluruh anggota dewan dari partai Demokrat, wajib dan totalitas dalam mendorong, memenangkan Jaro Ade jadi bupati Bogor.
Sementara itu, Calon Bupati Bogor Jaro Ade mengapresiasi penandatangan MoU yang di lakukan Partai Golkar, PAN dan Partai Demokrat, yang mengawali dan menginisiasi untuk berkoalisi dalam Pilkada Kabupaten Bogor 2024.
“Ini adalah komitmen awal antara Partai Golkar, PAN dan Partai Demokrat, bukan hanya untuk memenangkan Jaro Ade jadi bupati Bogor, tapi untuk bersama – sama membangun Kabupaten Bogor,” ungkap Jaro Ade.
Kendati demikian, Jaro Ade mengajak agar menghormati proses dan tahapan – tahapan yang sedang dilakukan Partai Demokrat yang sedang melakukan penjaringan bakal calon bupati dan wakil bupati Bogor 2024.
Menurutnya, semua kandidat memiliki hak yang sama untuk mendaftarkan diri ke semua partai politik sebagai calon bupati atau calon wakil bupati Bogor, termasuk beberapa nama yang sudah mendaftar di Partai Demokrat.
Diakhir pidatonya, Jaro Ade minta kepada Partai Golkar, PAN dan Partai Demokrat untuk secepatnya melakukan komunikasi politik dengan partai lain. (*)