Beranda Advertorial Hemat 80 Persen, Srikandi PLN Pilih Pulang Pergi Naik Motor Listrik

Hemat 80 Persen, Srikandi PLN Pilih Pulang Pergi Naik Motor Listrik

Srikandi PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya dan Bhayangkari Cabang Polres Jakarta Timur berkolaborasi tingkatkan pemahaman Ibu tentang berbagai urusan listrik yang merupakan sumber energi utama dalam berbagai kegiatan rumah tangga. (dokumen istimewa)
Srikandi PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya dan Bhayangkari Cabang Polres Jakarta Timur berkolaborasi tingkatkan pemahaman Ibu tentang berbagai urusan listrik yang merupakan sumber energi utama dalam berbagai kegiatan rumah tangga. (dokumen istimewa)

NarasiTime.id – Evi (32), salah satu Srikandi PLN, telah membuktikan bahwa menggunakan motor listrik untuk perjalanan sehari-hari tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga sangat ekonomis.

Sebagai pegawai PLN yang tinggal di Cilandak dan bekerja di kantor PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya di Gambir, Evi setiap hari menempuh jarak 16 km sekali jalan.

Dengan tarif listrik sebesar Rp1.699 per kilowatt hour (kWh), Evi hanya perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp2.500 untuk mengisi daya motor listriknya yang mampu menempuh jarak 50 kilometer (km).

Baca Juga :  Bimbingan Teknis Implementasi Penatausahaan SPID-RI Pemkab Bogor Tahun Anggaran 2024

Hal ini jauh lebih hemat dibandingkan jika menggunakan kendaraan berbahan bakar minyak (BBM), yang memerlukan biaya sekitar Rp13 ribu untuk jarak yang sama.

Dalam sehari, Evi menempuh jarak total 32 km untuk perjalanan pulang-pergi dari rumah ke kantor. Untuk jarak tersebut, biaya yang diperlukan untuk mengisi daya motor listrik hanya sekitar Rp1.600. Sebaliknya, jika menggunakan BBM, biaya yang harus dikeluarkan mencapai sekitar Rp8.320. Penghematan ini sangat signifikan, mencapai lebih dari 80%.

Baca Juga :  Nikmati Libur Lebaran di Jakarta, Biar PLN yang Jaga Listriknya

“Penggunaan motor listrik sangat membantu saya dalam mengurangi pengeluaran harian untuk transportasi. Selain itu, saya merasa bangga dapat berkontribusi dalam mengurangi polusi udara di Jakarta,” ujar Evi.

Penggunaan motor listrik juga sejalan dengan upaya PLN dalam mendorong penggunaan energi terbarukan dan ramah lingkungan.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Lasiran, mengungkapkan komitmen PLN dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik di Jakarta.

“Saat ini kami telah menyediakan 84 unit SPKLU, 41 unit SPBKLU, dan juga 3.126 SPLU yang siap melayani pengguna kendaraan listrik. Kami berkomitmen untuk menambah infrastruktur kendaraan listrik di Jakarta, guna memudahkan masyarakat dalam menggunakan kendaraan listrik,” jelas Lasiran.

Baca Juga :  Check Point Peralatan K3 Yantek, Pastikan Pelanggan Aman dan Nyaman Selama Ramadan

Kendaraan listrik tidak hanya menawarkan efisiensi biaya operasional yang lebih tinggi tetapi juga meningkatkan kontribusi masyarakat dalam mewujudkan lingkungan yang lebih hijau.

“Dengan peningkatan infrastruktur kendaraan listrik di Jakarta, harapan kami penggunaan kendaraan listrik akan semakin meningkat di tengah masyarakat,” harap Lasiran. (*)

<< SebelumnyaSrikandi PLN dan Bhayangkari: Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Selanjutnya >>Fitur SwaCAM PLN Mobile Memudahkan Pelanggan, Srikandi PLN Ajak Masyarakat Penggunaanya Dalam Rangka Hari Kartini

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini