Beranda News Jaro Ade Berharap Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Bisa Selesaikan Masalah di...

Jaro Ade Berharap Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Bisa Selesaikan Masalah di Parung Panjang

Jaro Ade usai Sertijab Pj Bupati Bogor, di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Minggu (31/12/2023).

NarasiTime.id – Mantan Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Ade Ruhandi atau akrab disapa Jaro Ade, sebut Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu, yang baru dilantik pada 30 Desember 2023, bisa menjalankan amanah karena memiliki kelebihan.

Pertama, Asmawa Tosepu punya pengalaman jadi Pj Walikota Kendari, di mana kondisinya tak jauh berbeda dengan Kabupaten Bogor, meskipun jumlah penduduknya lebih kecil.

Kedua, Asmawa Tosepu sebagai pejabat Kemendagri paham dengan regulasi tata kelola pemerintahan.

Baca Juga :  Masuki Tahapan Pilkada, Ketua DPRD Rudy Susmanto Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas

Ketiga, Asmawa Tosepu bisa dipercaya melanjutkan program-program yang sudah disepakati antara eksekutif dan legislatif.

“Tentu saya sebagai masyarakat juga mengapresiasi terhadap pesan Pak Pj Gubernur Jawa Barat, tapi tentu juga mungkin penjabarannya ya Pj Bupati tidak mesti juga harus berkantor di Parung Panjang, tapi harus mampu melakukan komunikasi, ikut berpartisipasi untuk menyelesaikan terkait dengan persoalan yang sudah ramai itu,” kata Jaro Ade usai Sertijab Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu di Gedung Tegar Beriman, Cibinong, Minggu (31/12/2023).

Baca Juga :  Hadapi Pemilu 2024, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu Minta Satlinmas Perkuat Sinergi dengan TNI-Polri

Jaro Ade juga mengapresiasi pesan Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin yang menginginkan Asmawa Tosepu berkantor di Parung Panjang, di mana wilayah di di Kabupaten Bogor itu tengah disorot karena masalah truk tambang.

Dia berharap Asmawa Tosepu turut didukung muspida dan DPRD agar bisa menyelesaikan masalah Parung Panjang.

Baca Juga :  MTQ Tingkat Kecamatan Tajurhalang Bogor Digelar dengan Pawai Sepanjang 3 Km

Menurut Jaro Ade, masalah ini muncul karena adanya ketidaksesuaian antara kebijakan pemerintah Kabupaten Tangerang yang membuat regulasi aturan yang tidak sinkron dengan kebijakan pemerintah Kabupaten Bogor.

“Menurut saya, Pj Bupati melakukan komunikasi dengan pemerintahan DKI. Saya yakin mau minta hibah berapa pun dikasih, untuk apa? Untuk membangun jalan Parung Panjang agar diperlebar,” tutur dia. (*)

<< SebelumnyaAsmawa Tosepu Siap Berkantor di Hutan Demi Selesaikan Parung Panjang
Selanjutnya >>Sosok Arya Khan, Suami Pinkan Mambo Pedagang Singkong Asal Tangerang

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini