NarasiTime.id – Pemerintah Kabupaten Bogor telah mengajukan bantuan hibah berupa bus listrik kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk beroperasi dengan rute Sirkuit Sentul-Pakansari-Bojonggede.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bogor Agus Ridhaallah, mengatakan bahwa rencananya bus listrik itu beroperasi mulai dari Tugu Pancakarsa, Pakansari, Pemda hingga Bojonggede.
Pihaknya meminta bantuan hibah sebanyak 9 unit bus listrik untuk digunakan sebagai layanan Bus Rapid Transit (BRT) di Kabupaten Bogor.
Agus menyampaikan bahwa upaya pendirian koridor bus listrik itu diharapkan bisa mengurai kemacetan yang sering terjadi di Kabupaten Bogor.
“Mudah-mudahan tahun ya, rencana tersebut bisa direalisasikan,” kata Agus, dilansir Narasi Time dari Antara.
Selain itu, bus listrik diharapkan bisa membiasakan masyarakat untuk beralih ke angkutan massal.
“Nanti tugas kita mengintegrasikan dari sini (Cibinong) sampai sana (Sentul) tapi tahap awal kita dari Cibinong ke Ciparigi yang langsung Kota Bogor, Inshaallah ke depan sampai ke Cisarua,” kata Plt. Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Suharto.
BPTJ menargetkan layanan bus Buy The Service (BTS) dengan rute Cibinong-Ciparigi bisa beroperasi pada Februari 2024.
Melalui layanan BTS di koridor itu maka penyediaan angkutan umum di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor bisa terintegrasi. (*)
