Beranda News Puskesmas Cek Kesehatan Warga yang Pakai Air Toren Berisi Mayat Membusuk di...

Puskesmas Cek Kesehatan Warga yang Pakai Air Toren Berisi Mayat Membusuk di Tangsel

Ilustrasi toren air (Mufid Majnun / Unsplash)
Ilustrasi toren air (Mufid Majnun / Unsplash)

NarasiTime.id – Geger ditemukan mayat membusuk di dalam toren air milik rumah warga di Gang Samid Sian, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Banten, pada Senin (27/5/2024).

Mayat yang diketahui bernama Devi Karmawan alias Depoy (26) itu ditemukan setelah pemilik rumah curiga air yang digunakan keruh.

Polisi telah mengindentifikasi bahwa Depoy merupakan bandar narkoba. Dia masuk ke toren air untuk bersembunyi setelah kurirnya ditangkap polisi.

Baca Juga :  Kasus Bullying Siswi SMA Berseragam Pramuka Dilimpahkan ke Polres Tangsel

Petugas Puskesmas Pondok Aren memutuskan mengecek kesehatan warga pengguna air berisi mayat.

Ada tiga orang diperiksa dari dua rumah yang berbeda

“Kondisi secara umum warga yang air di rumahnya terkontaminasi mayat yang ditemukan beberapa hari lalu. Dari pernyataan warga, tidak ada untuk konsumsi minum dari toren tersebut. Jadi alhamdulillah jauh lebih aman, dan risikonya jadi minimal,” ujar petugas Puskesmas Pondok Aren dr Faris Hilman, dilansir dari Detik.

Baca Juga :  PLN Gratiskan Tambah Daya Listrik di 237 Masjid dan Mushola, Ramadan Jadi Lebih Terang

Faris mengungkapkan, warga yang mengonsumsi air berisi mayat itu ada kemungkinan menularkan penyakit karena tercemar bakteri.

“Mungkin masih bisa berisiko untuk gangguan di kulit, cuma sejauh ini dalam tiga hari tidak menggunakan air itu lagi nggak ada keluhan apa-apa,” tutur Faris.

Baca Juga :  Jaringan Jurnalis Bogor (JJB) Gelar Santunan untuk Puluhan Anak Yatim

Faris mengemukakan bahwa ada 10 orang lagi yang belum diperiksa karena saat petugas Puskesmas datang, penghuni sudah beraktivitas di luar.

Faris menambahkan, warga yang belum diperiksa bisa datang langsung ke puskesmas. (*)

<< SebelumnyaEkonomi Tumbuh, Trio Srikandi PLN Pimpin Percepatan Penyambungan Listrik
Selanjutnya >>PLH Kadishub Kabupaten Bogor Komentar Soal Dugaan Pungutan Liar

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini