Beranda News Unik! Rapat Paripurna Istimewa HJB ke-542 Sarat dengan Budaya, Sejarah hingga Satwa

Unik! Rapat Paripurna Istimewa HJB ke-542 Sarat dengan Budaya, Sejarah hingga Satwa

Rapat paripurna istimewa dalam momen Hari Jadi Bogor ke 542 di DPRD Kabupaten Bogor, Cibinong pada 3 Juni 2024 menampilkan perpaduan budaya, sejarah, hingga penampilan satwa.
Rapat paripurna istimewa dalam momen Hari Jadi Bogor ke 542 di DPRD Kabupaten Bogor, Cibinong pada 3 Juni 2024 menampilkan perpaduan budaya, sejarah, hingga penampilan satwa.

NarasiTime.id – Rapat paripurna istimewa dalam momen Hari Jadi Bogor ke 542 di DPRD Kabupaten Bogor, Cibinong pada 3 Juni 2024 menampilkan perpaduan budaya, sejarah, hingga penampilan satwa.

Ketua DPRD Rudy Susmanto selaku pemimpin rapat paripurna mengungkapkan kekayaan budaya Kabupaten Bogor ditampilkan mulai dari gerbang masuk berupa rampak gendang untuk menyambut para tamu.

Para tamu yang hadir yakni Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Tiradi Machmudin, Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu, para tokoh dan sejumlah pejabat Pemerintah Kabupaten Bogor.

Penampilan budaya lainnya berupa tarian guru bumi dari Sanggar Cantik, dan tari-tarian dari Saung Komara Sunda. DPRD Kabupaten Bogor juga melibatkan generasi muda dalam pertunjukan musik di panggung utama, berupa pentas seni ajang pencarian bakat.

Baca Juga :  14 Kecamatan Bakal Dihapus dari Wilayah Kabupaten Bogor

“Generasi muda ini juga harus cinta kepada Bogor, sebagai penerus bangsa yang menjadi pemimpin masa depan,” kata Rudy.

DPRD Kabupaten Bogor juga menyulap Taman Inspirasi di areal Gedung DPRD menjadi mini zoo, menampilkan satwa dari komunitas hingga dari Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua.

Ada tujuh satwa Taman Safari Indonesia yang disertakan pada kegiatan hiburan dalam rangkaian HJB ke-542 bertajuk “Babarengan, Akur, dan Makmur” tersebut.

Baca Juga :  Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor Melakukan Pengawasan Hewan dan Daging Qurban Sebelum dan Sesudah Idul Adha 1445 H 2024

Berbagai satwa itu yaitu dua ekor burung macau greenwing, satu ekor burung bubo sumatera, satu ekor burung strix seloputo, dua ekor kuda, serta satu ekor ular sanca.

“Ini bentuk harmonisasi dari satwa, alam dan manusia, melibatkan berbagai macam masyarakat dengan komunitas,” jelas Politisi Gerindra itu.

Pengenalan sejarah Kabupaten Bogor ditampilkan secara visual melalui tayangan video, teatrikal, dan pemaparan secara langsung oleh Sekretaris DPRD Yunita Mustika Putri di sela rapat paripurna.

Pemaparan yang disampaikan menggunakan bahasa Sunda itu bahkan membuat Yunita yang merupakan perempuan asal Palembang itu mengikuti kursus bahasa agar bisa tampil sempurna.

Baca Juga :  Peringati Hari Koperasi, Pj Bupati Bogor Berharap Jadi Momentum Wujudkan Koperasi Betul-Betul Jadi Soko Guru Perekonomian Bangsa

Yunita bercerita mengenai naskah Prasasti Batutulis mengenai penobatan Sri Baduga Maharaja atau Prabu Siliwangi yang dinobatkan sebagai raja pertama Pajajaran, pada 3 Juni 1482.

Selain itu, Yunita juga memaparkan upacara guru bumi, yakni pesta rakyat sebagai rasa syukur terhadap hasil panen yang melimpah. Pada pesta ini masyarakat memberikan hasil panen kepada raja.

Pada perayaan HJB kali ini DPRD berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten Bogor dan stakeholder menyediakan berbagai layanan publik seperti SIM keliling, pengurusan Adminduk dan layanan kesehatan dari RSUD Cibinong. (*)

<< SebelumnyaKPU Umumkan Caleg DPRD Kabupaten Bogor Terpilih pada 10 Juni
Selanjutnya >>Rahmat Yasin dan Jaro Ade Bertemu, Koalisi PPP dan Golkar Bisa Terjadi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini